Si kecil demam, perlu antibiotik? Belum Tentu, Mom! Sebagai orang tua, apalagi yang baru punya anak kecil, pasti panik saat buah hati demam atau batuk pilek dan seringkali antibiotik anak dianggap solusi agar cepat sembuh. Namun, penting untuk diketahui obat ini memang dibutuhkan dan kapan sebaiknya tidak. Simak uraian berikut ini.
Apa Itu Antibiotik?
Antibiotik merupakan obat untuk melawan infeksi karena bakteri. Namun sayangnya, antibiotik tidak mempan buat infeksi yang disebabkan virus. Jadi kalau anak flu, pilek, atau batuk ringan, itu biasanya disebabkan oleh virus sehingga antibiotik tidak akan membantu.
Kapan Anak Butuh Antibiotik?
Menurut ahli penyakit tropis Ikatan Dokter Anak Indonesia, anak dapat diberi antibiotik setelah ada hasil diagnosa bahwa dalam tubuhnya ada infeksi karena bakteri.
Beberapa kondisi berikut adalah kondisi saat antibiotik mungkin diperlukan, yaitu:
- Radang tenggorokan yang disebabkan bakteri, bukan karena virus!
- Infeksi telinga yang berat
- Infeksi saluran kemih
- Pneumonia (tergantung penyebabnya)
Ketika buah hati pilek biasa, batuk, atau demam ringan cukup istirahat, makan bergizi, dan minum banyak air.
Alasan Tidak Boleh Memberi Antibiotik Anak Sembarangan
Meskipun antibiotik adalah obat untuk penyakit yang disebabkan bakteri, tetapi tidak semuanya dapat diberi antibiotik. Pemberian yang tidak tepat akan berakibat:
- Bakteri menjadi kebal alias resisten.
- Efek samping berupa alergi, diare, perubahan warna gigi dan infeksi jamur.
- Pengobatan menjadi lebih susah ketika nanti benar-benar terkena infeksi bakteri
Penting untuk diketahui juga pemberian antibiotik pada anak dengan usia kurang dari 2 tahun akan berdampak lebih berat yaitu anak menjadi rentan terhadap penyakit:
- Alergi pernapasan
- Asma
- Obesitas
- Eksim
- ADHD
Jadi, jangan minta antibiotik ke dokter jika tidak diberi karena belum tentu dibutuhkan.
Tips Bijak Pakai Antibiotik untuk Anak
Jika terpaksa menggunakan antibiotik pastikan beberapa hal di bawah ini:
- Pakai hanya kalau diresepkan dokter. Ini tentunya telah melewati pemeriksaan dan antibiotik terpaksa diberikan.
- Ikuti aturan minumnya. Habiskan antibiotik, jangan stop di tengah jalan walau buah kecil sudah terlihat sehat.
- Jangan simpan sisa obat buat dipakai nanti karena antibiotik harus habis dalam satu kali masa pengobatan.
- Jangan berbagi antibiotik ke anak lain, meskipun gejalanya mirip.
Apa yang Bisa Dilakukan Saat Anak Sakit?
Sebelum memberikan obat-obatan termasuk antibiotik anak, ketika anak sakit, Mom dapat melakukan hal berikut:
- Pastikan anak cukup istirahat.
- Berikan makanan bergizi dan cairan yang cukup.
- Gunakan obat pereda demam jika perlu dan harus sesuai anjuran dokter.
- Jangan ragu konsultasi ke dokter, terutama jika demam lebih dari 3 hari.
Untuk menjaga kesehatan anak, upayakan anak selalu bugar salah satu caranya adalah dengan pijat atau spa. Oleh karena itu, ajaklah ke gerai Mom n Jo dan rasakan treatment terbaik untuk usianya. Sentuhan lembut akan membuat mereka rileks dan bahagia dengan cara yang menyenangkan juga menyehatkan.
Mom, harus selalu diingat bahwa antibiotik anak bukan obat ajaib untuk menyembuhkan semua penyakit. Dengan tahu cara penggunaannya yang benar, kita bisa bantu anak tumbuh sehat dan juga mencegah masalah kesehatan di masa depan. Yuk Mom, jadi ibu yang cerdas dan bijak dalam setiap fase tumbuh kembang si buah hati! Dan Mom n Jo hadir untuk membersamainya.